Observation Online Shopping

Online Shopping 

Amazon atau biasa dicari dengan kata https://www.amazon.com/ adalah salah satu online shopping terbesar didunia yang memiliki kantor pusat di Seattle, Washington DC, USA dan telah berdiri sejak tahun 1995 yang di dirikan oleh Jeffrey Preston Bezos atau biasa di sapa Jeff Bezos. Jeff Bezos kini menjadi salah satu CEO terkaya, dengan total kekayaan bersih 163 Miliar USD.

Kini Amazon sendiri sudah menyejarkan peringkatnya dengan salah satu brand bergengsi yaitu, Apple. Amazon banyak dikenal dan mudah diakses untuk seluruh dunia. Barang-barang yang dapat dibeli di Amazon bermacam-macam. Mulai dari Branded ataupun non-brand, anda dapat mencari produk kecantikan, pakaian, tas, alat musik, buku, perfume, game, kaset game dan lain-lain.

Disini saya telah mewawancarai salah satu pelanggan setia Amazon, yang bernama Alfira Meirafina. Kak Alfira adalah mahasiswi di salah satu Universitas swasta di Jakarta. Kakak yang biasa disapa Fira ini mengatakan sering sekali berbelanja di Amazon dikarenakan banyak keuntungan yang ia dapatkan dengan berbelanja melalui Amazon. Barang yang ia pesan datang tepat waktu walaupun membutuhkan waktu 3-4 minggu barang tersebut sampai dan sebagian orang akan merasa was-was dengan lamanya estimasi kedatangan barang, tetapi tidak menjadikan kak Fira untuk berhenti berbelanja di situs tersebut, dan juga ia mengatakan bahwa tidak pernah terjadi keterhambatan dalam proses bea cukai, hargapun relatif lebih murah dibandingan beli di dalam negeri. Cara kerja Amazon juga melalui E-mail. Mereka akan mengirimkan daftar belanjaan dan keterangan lain nya ke alamat E-mail yang digunakan sang pembeli.

Amazon juga salah satu E-commerce yang dapat dipercaya, memiliki kerja sama dengan Paypal dan Mastercard yang dapat mempermudah orang-orang membayar barang belanjaan mereka. Terkecuali untuk kita yang membutuhkan barang dengan segera, Amazon bukanlah tempat yang cocok. 

Amazon pun memiliki kekurangan, walaupun barang sampai tujuan dengan perkiraan waktu yang tepat hanya saja permasalahannya pada tracking. Situs tracking amazon sendiri sering kali terganggu. Serta keterbatasan barang yang tersedia. Setiap penjual di Amazon memiliki keterbatasan yang telah ditentukan dari Amazon itu sendiri, menjadikan kita harus tetap memantau persediaan barang yang kita inginkan.